Kamis, 20 Oktober 2016

SUKSESNYA OUTBOND and SURVIVAL HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN TEKNIK PENERBANGAN 2016

Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Penerbangan (HMJ–TP) melaksanakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setahun sekali. Kegiatan ini bertujuan agar seluruh mahasiswa baru Teknik Penerbangan dapat saling mengenal sesama mahasiswaTeknik Penerbangan serta meningkatkan solidaritas dan kekeluargaan yang tinggi dan yang terpenting adalah menumbuhkan JIWA KORSA. Kegiatan Outbond and Survival (OS) Teknik Penerbangan telah sukses dilaksanakan bulan kemarin tanggal 30-2 September 2016. H-1 sebelum kegiatan tersebut di laksanakan tepatnya tanggal 29 September 2016 di laksanakan Tehnical Meeiting (TM) yang dilaksanakan di Ruang Adisutjipto Kampus Sekolah Tinggi teknologi Adisutjipto pada pukul 19.00 wib – selesai. Dalam acara tersebut para kakak-kakak pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Penerbangan (HMJ-TP) memberikan arahan kepada seluruh peserta Outbond and Survival (OS) tentang tata tertib serta peralatan yang harus dibawa selama kegiatan tersebut berlangsung.

Outbond and Survival dilaksanakan pada hari jum’at tanggal 30 September 2016. Peserta berkumpul di lapangan Sekolah tinggi Teknologi Adisutjipto (STTA) selepas ibadah shalat jum’at. Selanjutnya  para peserta Outbond and Survival mendapat pengarahan dari kakak- kakak pengurus HMJ-TP sebelum berangkat menuju lokasi OS yang bertempat di BATALYON INFANTERI – 403 “WIRASADA PRATISTA” Kaliurang,Yogyakarta. Para peserta berangkat dari Kampus STTA Yogyakarta dengan menggunakan 2 bus milik AKADEMI ANGKATAN UDARA (AAU) . Kegiatan yang diikuti oleh 107 mahasiswa baru Teknik Penerbangan 2016 ini telah membuahkan hasil positif dalam menumbuhkan “JIWA KORSA” dan jalinan kekeluargaan antar mahasiswa semakin erat dalam diri masing-masing peserta. Selain bermanfaat dalam hal menumbuhkan JIWA KORSA dan Kekeluargaan, kegiatan  ini juga menjadi salah satu syarat untuk melakukan Yudisium. Saat awal tiba di Markas BATALYON INFANTERI 403 para peserta Outbond and Survival (OS) sudah disambut oleh instruktur TNI-AD. Sebelum memasuki area Markas BATALYON INFANTERI 403 peserta harus melakukan jalan jongkok serta merayap seperti yang diperintahkan oleh instruktur TNI-AD. Berbagai kegiatan dilakukan selama melakukan OS. Seperti outbond,jerit malam,game,pentas seni,pemberian materi tentang “KEPEMIMPINAN” , pentas seni serta pada puncaknya adalah acara api unggun. Kegiatan api unggun tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang berkesan bagi para peserta Outbond and Survival OS, karena dalam kegiatan tersebut seluruh peserta OS maupun para kakak-kakak pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Penerbangan (HMJ-TP) dapat merasakan hangatnya api unggun di tengah malam bersama keluarga besar HMJ-TP. Api unggun merupakan puncak dimana malam tersebut adalah malam keakraban dimana api unggun tersebut menjadi saksi tali kekeluargaan seluruh mahasiswa Teknik Penerbangan.

Pada hari minggu tepatnya tanggal 2 Oktober 2016, kegiatan Outbond and Survival (OS) Himpunan Mahasiswa Jurusan teknik Penerbangan (HMJ-TP) 2016 telah resmi selesai setelah acara upacara penutupan. Dalam upacara penutupan terdapat berbagai prosesi seperti, serah terima jabatan pengurus baru Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Penerbangan (HMJ-TP), pelepasan pita peserta latihan, serta penyematan baju korsa kepada perwakilan dari mahasiswa baru teknik penerbangan angkatan 2016. Setelah semua prosesi upacara dilakukan prosesi terakhir adalah sambutan dari Sekprodi Teknik Penerbangan yaitu bapak Bangga Dirgantara. S.T. M.T. Dan selanjutnya menyatakan penutupan kegiatan Outbond dan Survival (OS) mahasiswa baru Prodi Teknik Penerbangan 2016. Selanjutnya sebelum para peserta Outbond dan Survival (OS) kembali ke kampus Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto (STTA YOGYAKARTA) terlebih daluhu pemberian arahan oleh kakak-kakak pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Penerbangan ( HMJ-TP) kepada para peserta OS. Baru setelah pemberian arahan, para peserta OS berjalan menuju bis yang sudah standby di depan markas BATALYON INFANTERI 403 WIRASADA PRATISTA Kaliurang, Yogyakarta. Selanjutnya para peserta OS kembali menuju kampus tercinta, KAMPUS SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI ADISUTJIPTO YOGYAKARTA dengan selamat tanpa kurang suatu apapun.